Terorisme Bukan Ajaran Islam

Oleh : Bu Eli- Kab. Bandung

Isu terorisme kembali mencuat.Diantara nya,baku tembak antara Detasemen Khusus (Densus) 88 dan 3 orang terduga teroris yang terjadi di Yogyakarta jalan Kali urang KM 9,5  pada hari Sabtu (14/07/2018).Selain di Kali urang Densus 88 tangkap terduga teroris di kabupaten Indramayu,Jawa Barat pada hr Sabtu/Minggu (14-15/07/2018).

    Karena adanya aksi penyerangan,Polri terus melakukan pengembangan kasus,ujar Kabid Humas Polda Jabarkonbes Bpk Trunoyudo Wisnu Andito saat di hubungi di liputan 6.com pada hari Minggu (15/07/2018).Ketika akan menangkap pelaku terduga terorisme mereka melakukan perlawanan penyerangan terhadap petugas dengan menggunakan senjata tajam dan senjata api.Karena sangat membahayakan petugas dan masyarakat  maka ke 3 terduga teroris terpaksa langsung di tembak oleh pihak kepolisian dan akhirnya meninggal dunia.

    Informasi yang berhasil di dapatkan sehari sebelum penyerangan pihak kepolisian Densus 88 menemukan sejumlah barang bukti berupa: cobek,kawat tembaga dan bahan-bahan peledak lain nya.Polri memastikan ini ulah teroris yang di kaitkan dengan Islam dan umat nya.Karena pada saat penggeledahan, menemukan adanya bendera ISIS.Lagi-lagi umat Islam bukan sebagai korban.tetapi,dianggap sebagai pelaku teror.Singkatnya,seolah sudah menjadi teori baku bahwa pelaku terorisme pasti umat Islam.

    Tudingan diatas jelas sangat ngawur dan aneh.Karena pada faktanya, pelaku teror tidak selalu dari kaum muslim malah lebih banyak dari kalangan Non muslim.Kita ambil contoh:Pelaku teror Bom Alam Sutra beberapa waktu lalu pelakunya Nasrani.Mengapa dia tidak di sebut teroris?,contoh lain:Tindakan terorisme justru lebih banyak di lakukan oleh negara bahkan dengan korban jauh lebih besar seperti serangan brutal AS ke Irak,Afganistan/ Suriah yang telah menewaskan jutaan manusia yang tak berdosa.Ada juga dukungan AS yang terus menerus terhadap penjajah Israel yang membantai ratusan ribu rakyat Palestina lalu mengapa AS&Israel tidak di sebut teroris?

    Oleh karena itu "Wahai Kaum Muslim",sudah jelas terorisme bukan ajaran Islam.karena identik dengan kekerasan.Dakwah Islam yang bersifat pemikiran dan tanpa kekerasan, sehingga tidak mungkin melahirkan terorisme.Selain itu,Islam adalah Ideologi,agama,politik dan spritual yang sejatinya syariah Islam rahmat bagi semesta alam.Baik dalam perkara jihad maupun kewajiban penegakkan Khilafah.Karena sudah terbukti pernah eksis selama kurang lebih 14 abad telah memayungi dunia dengan hukum yang adil dan mensejahterakan manusia serta merupakan wadah pemersatu umat di seluruh dunia.

    Sudah sangat jelas bahwa terorisme merupakan kejahatan manusia.Namun kejahatan yang paling besar adalah ketika menjadikan terorisme sebagai sebuah proyek untuk kepentingan jahat tertentu.Umat Islam harus waspada terhadap konspirasi,strategi dan kebijakan politik luar negeri.Perlu juga di jelaskan bahwa ancaman sesungguhnya bagi negeri muslim adalah Kapitalisme-Liberalisme. Terbukti kerusakan di segala bidang baik ekonomi,sosial,politik,dan pendidikan .Umat Islam harus waspada terhadap paham-paham yang di taburkan musuh-musuh Islam seperti,paham Demokrasi,Nasionalisme,Islam moderat,Islam nusantara dan sebagainya.Karena,rangkuman paham ini jelas untuk menghancurkan Islam dan kaum Muslimin.

    Oleh karena itu,umat Islam jangan bosan untuk melakukan pembinaan umat dengan pemikiran Islam yang bersumber dari akidah Islam.Pembinaan harus di lakukan secara intensif agar memiliki pemikiran dan perasaan yang sama.Kesatuan pemikiran dan perasaan inilah yang akan menjadi tumpu kekuatan dan kemenangan kaum mukmin,In sya Allah akan segera terwujud,Aamiin YRA (baca TQS:30:4-5).Wallahu alam bi shawab.