Indonesia Dan Kebangkitan Islam
Indonesia Dan
Kebangkitan Islam
Oleh : Rusmiyanti
Seperti
kita ketahui baru baru ini ketua TKN(Tim Kampanye Nasional) Jokowi maruf Erick
Thohir dalam konvensi Rakyat mengangkat tema"Optimis Indonesia Maju"
di sentul Internasional Convention Center pada Minggu(24/2). "Indonesia Maju bukan hanya slogan".
Indonesia maju adalah wujud optimisme. Namun benarkah negara Indonesia akan
maju apabila Jokowi Maruf memimpin? Mengapa harus menunggu jika terpilih lagi?
Keterpurukan dunia Islam di belahan dunia
termasuk Indonesia,justru di sebabkan masyarakatnya jauh dari Islam. Kita
berislam,tapi tidak secara totalitas (kaffah/menyeluruh),padahal islam adalah petunjuk menuju kebangkitan yang di
buktikan oleh salafussaleh. Islam adalah sistem universal yang mengatur segala
aspek tatanan kehidupan umat manusia,baik yang berkenaan dengan
akidah,akhlak,maupun yang berkaitan dengan
muamalah,sosial,ekonomi,iptek,pendidikan dan sebagainya.
Indonesia sendiri setelah lebih dari 70 tahun merdeka tetapi masih sulit
untuk bangkit. Karena sistem yang diterapkan di negeri ini yaitu
sekulerisme-liberalisme. Tentu sistem ini tidak cocok dengan Indonesia yang mayoritas penduduknya muslim.
Secara jujur kita mengakui banyaknya alumnas barat yang pulang ke Indonesia
justru dengan membawa sistem ekonomi liberal dan pasar bebas. Dan sistem
sekuler liberal ini telah membuka peluang bagi kekuatan kapitalis korporasi
global sehingga umat islam terus terjajah dalam berbagai bidak
kehidupan,politik,sosial budaya dan sebagainya. Yang sangat ironis sistem ini
juga sangat berperan dalam menjauhkan umat dari agama(islam),sehingga sampai
saat ini kita masih dijajah asing dan barat.
Indonesia akan maju dan bangkit dengan
kembali pada jati dirinya sebagai umat islam dan menerapkan hukum hukum islam.
Islam ideologilah modal besar kita bukan dengan mempertahankan sistem rusak
yang jadi alat pemilik modal besar,sehingga ajaran islam diterapkan secara
kaffah dan tidak sekuler.
Wallahu a'lam bishsowab.
Komentar
Posting Komentar